Anggota Kelompok :
-
Ibnu Muzzakkir 53412525
-
Khulafi Ahdian 54412096
-
Maulida Nurul F S 54412492
-
Muhammad Valdie A 55412123
-
Mukhlis Wicaksono 55412149
Jurnal : PARALLEL PROCESSING UNTUK MENINGKATKAN KINERJA SERVER E-LEARNING
DENGAN MENGGUNAKAN MESSAGE PASSING INTERFACE (MPI) STUDI KASUS SMA NEGERI 1 PEKANBARU
1.
Pendahuluan
Parallel
processing komputasi adalah proses atau pekerjaan
komputasi dikomputer dengan memakai suatu bahasa pemrograman yang dijalankan
secara paralel pada saat bersamaan. Secara umum komputasi paralel diperlukan
untuk meningkatkan kecepatan komputasi bila dibandingkan dengan pemakaian
komputasi pada komputer tunggal. Cluster (parallel processing)
yang dibangun adalah cluster yang didedikasikan secara khusus untuk
komputasi performa tinggi atau High Performance Computing (HPC)
dan penyeimbangan kinerja server elearning atau Load Balancing
Cluster (LBC). Untuk membangun cluster (parallel processing)
tersebut dibutuhkan paling sedikit dua komputer yang terhubung ke sebuah
jaringan privat.
Mekanisme
parallel processing yang digunakan adalah Message Passing
Interface (MPI). Message Passing Interface (MPI) adalah sebuah antar
muka pemrograman yang digunakan untuk mendistribusikan proses ke simpul simpul
komputasi yang lain di dalam sebuah cluster (parallel processing).
Pada penelitian yang akan diujicobakan terhadap SMA Negeri 1 Pekanbaru akan
menggunakan cluster yang didedikasikan untuk komputasi paralel. Cluster
ini akan dibangun secara heterogen yaitu dengan menyeragamkan sistem
operasi dan menggunakan perangkat keras yang berbeda pada masing-masing
komputer.
2. Pembahasan
Pada penelitian ini, cluster yang dibangun pada
laboratorium SMA Negeri 1 Pekanbaru menggunakan dua unit komputer server,
satu unit digunakan sebagai komputer head node (frontend) dan
satu unit digunakan sebagai compute node yaitu compute- 0-0.
Komputer head node (frontend) berfungsi sebagai main server
dalam melayani compute node untuk melakukan parallel processing dalam
meningkatkan atau menyeimbangkan kinerja server e-learning. Pada
komputer head node (frontend) memberikan layanan IP address kelas A dengan range 10.10.0.1 –
10.10.0.254.secara otomatis kepada compute node. Layanan IP address akan
berfungsi setelah melakukan konfigurasi Dynamic Host Configuration
Protocol (DHCP) Server.
Penelitian ini menggunakan metode Load Balance Cluster
(LBC) yaitu konsep untuk menyeimbangkan beban atau muatan kerja ke beberapa
komputer server, dengan cara membagi beban kerja web server dan
database server. Beban kerja jaringan yang tersebar di node adalah
untuk meningkatkan kinerja komputasi di jaringan. Hal ini memungkinan setiap
pengguna computer baik guru atau siswa dilingkungan sekolah yang akan mengakses
elearning secara intranet akan terpasang secara merata sehingga tidak
akan memperlambat kinerja server e-learning karena kedua komputer server
tersebut saling berbagi beban kerja dalam melayani komputer client.
3. Kesimpulan
Dari penelitian tersebut disimpulkan bahwa menggunakan cluster
dapat meningkatkan kinerja
komputasi di jaringan, dimana beban kerja komputer server tersebut
saling berbagi dalam melayani komputer client. Selain itu penggunaan
memori yang digunakan dalam parallel
processing lebih efisien dan meningkatkan serta menyeimbangkan kinerja
server.
Daftar Pustaka